Malam Pergantian Tahun di Kota Bandung: Jalan Layang Ditutup, Petugas Berjaga di Beberapa Lokasi

Berita / 30-Dec-2023




Untuk menjaga kenyamanan dan keamanan menjelang pergantian tahun, pemerintah Kota Bandung membuat rencana. Penutupan sementara Flyover Prof Mochtar Kusumaatmadja (sebelumnya dikenal sebagai Pasupati) sesuai dengan kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Menurut Ema Sumarna, Sekretaris Daerah Kota Bandung, flyover hanya akan ditutup sementara untuk Prof Mochtar Kusumaatmadja. 

Petugas sudah berjaga sejak pukul 20.00 untuk mengatur lalu lintas, meskipun mulai (penutupan) pada pukul 23.00. Di Balai Kota Bandung pada Jumat, 29 Desember 2023, Ema menyatakan bahwa flyover itu ditutup untuk pejalan kaki juga. Pihak tersebut mengatakan mereka menerima laporan dari penduduk yang tinggal di dekat Flyover Prof Mochtar Kusumaatmadja. Menurut laporan itu, banyak orang merayakan pergantian tahun di flyover tersebut.

Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, beberapa warga sampai mengganggu ketertiban dengan melempar botol ke bawah. "Itu membahayakan warga yang ada di bawah flyover," kata Ema. Petugas juga berjaga di beberapa jalan lain di Kota Bandung, terutama jalan protokol, seperti Asia Afrika, Sudirman, Peta, Sarijadi, Setiabudi, Dipatiukur, dan Braga. Sejauh ini, jalan-jalan ini telah menjadi tempat favorit untuk menikmati malam pergantian tahun di Kota Bandung. 

Menurut Emma, keberadaan posko keamanan sangat penting. Para camat harus menugaskan linmas masing-masing saat malam tahun baru, baik yang bertugas di tempat maupun yang memiliki mobil. Menurut Ema, personel ATCS (Dishub Kota Bandung) harus tetap memantau pada malam tahun baru. Dia menegaskan bahwa berbagai acara perayaan tahun baru harus berakhir pada pukul satu pagi. Polisi bersama Satpol PP Kota Bandung akan mengambil tindakan terhadap mereka yang terus mengadakan perayaan melebihi batas waktu tersebut.

Apapun alasannya, dibubarkan. Polisi dan Satpol PP akan bertindak. Petugas kebersihan bergerak setelah itu, saat masyarakat merayakan malam tahun baru. Dia mengatakan, "Kami ingin kota kembali bersih sejak hari pertama 2024." Dia berharap masyarakat merayakan tahun baru dengan kegiatan yang lebih bermakna, seperti berkontemplasi, bermunajat, atau menilai setiap langkah pada tahun 2023 untuk menjadi lebih baik pada tahun 2024.

Dia berkata, "Lebih baik menjadikan pergantian tahun sebagai momen evaluasi diri daripada berkerumun di jalan." Untuk penutupan sementara Flyover Mochtar Kusumaatmadja pada malam tahun baru, water barrier, rambu, dan traffic cone akan dipasang, kata EM Ricky Gustiadi, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung.

Barrier air dipasang di Cikapayang, depan Gasibu, Tamansari, Balubur, Cihampelas, dan Djundjunan. Baca Juga: TKN Fanta Sosialisasi Visi Misi Prabowo-Gibran Melalui Bagi-bagi Susu Gratis ke Masyarakat Pihaknya memperkirakan akan terjadi lonjakan kendaraan di beberapa kawasan, seperti Gasibu, Alun-Alun Bandung, Jalan Asia Afrika, Dago, Braga, dan Merdeka. Sebagai bagian dari rencana manajemen rekayasa lalu lintas, mereka menyesuaikan situasi dengan kebutuhan lapangan.

Menurut AKBP Sumari, Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung, personel juga berjaga di flyover lain. Selain itu, ia meningkatkan pengamanan di beberapa lokasi, seperti Jalan Sukajadi, Setiabudi, Ir Juanda, Alun-Alun Bandung, Asia Afrika, Braga, Cipaganti, Cihampelas, Dago, Ahmad Yani, dan Cimincrang, termasuk area Flyover Prof Mochtar Kusumaatmadja.

Dia juga menyatakan bahwa orang yang datang dari luar Kota Bandung melalui Cibiru harus diantisipasi. Ia menyatakan bahwa rekayasa lalu lintas akan digunakan dalam situasi di mana arus lalu lintas tidak lancar. Belum ada rencana penutupan untuk Jalan Asia Afrika. Namun, penutupan di Jalan Dewi Sartika hingga globe di Jalan Asia Afrika mungkin terjadi, menurut laporan Kapolsek Regol. Dia berkata, "Itu juga tampaknya tidak akan penuh, hanya situasional."

Picture Source: KOMPAS.com


Program